APLIKASI TEORI KOMUNIKASI PEMASARAN DI INDUSTRI TV

Pembicara: Riska Fiati


Pembicara Riska Fiati, yang merupakan Head of Publicity dari Strategic Marketing Communication RCTI, memulai kuliah umum dengan membahas mengenai revenue televisi. Selama ini, televisi mendapat sebagian besar pendapatan dari iklan. Sedangkan dalam marketing communication, terdapat kegiatan lain yang dilakukan bertujuan untuk meraih pendapatan, seperti iklan, PR campaign, dan lainnya. 
Dalam struktur organisasi industri televisi pertama di Indonesia, yakni RCTI, terdapat empat direktorat, yaitu direktorat sales atau marketing, direktorat programming dan production, direktorat keuangan, dan direktorat corporate secretary. Yang akan dibahas lebih dalam pada perkuliahan ini adalah divisi dalam direktorat sales atau marketing, yaitu strategic marketing communications.
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai strategic marketing communications, penting untuk mengetahui arti dari strategic dan marketing communications. Strategic menurut Onong Uchjana Effendy merupakan perencanaan atau planning dan manajemen untuk mencapai suatu tujuan yang hanya dapat dicapai melalui taktik operasional. Strategi komunikasi hendaknya mencakup segala sesuatu yang dibutuhkan untuk mengetahui bagaimana berkomunikasi dengan khalayak sasaran.
Sedangkan marketing communication menurut Kotler dan Keller adalah sarana dimana perusahaan berusaha menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan konsumen secara langsung maupun tidak langsung, tentang produk dan merek yang dijual.
Fokus divisi strategic marketing communications adalah menciptakan event, baik yang diinisiasi oleh korporat maupun yang diinisiasi oleh client. Objektif dari kegiatan divisi ini adalah mempertahankan dan mengembangkan brand awareness dari korporat, yakni RCTI, dan mendapatkan income.
Divisi strategic marketing communications harus dapat melihat hal-hal yang sedang trending di masyarakat. Dari trend yang ada, pihak marcomm harus dapat menciptakan event yang sesuai dengan trend dan menentukan unsur STP (Segmenting, Targeting, and Positioning) dari acara tersebut.


Contoh event yang diinisiasi oleh RCTI adalah RCTI Reds Run. Acara ini mengundang legenda pesepakbola dari klub Liverpool, John Arne Riise. Acara ini diadakan pada 20 Agustus 2017 berdekatan dengan ulang tahun RCTI dan Hari Kemerdekaan Indonesia, di Bintaro Exchange. Tujuh konsep dasar (7P) acara ini yaitu sebagai berikut:

• Product: tiket lari RCTI Reds Run
• Price: 175.000 (regular), 250.000 (VIP), 400.000 (family)
• Place: Bintaro Exchange – 20 Agustus 2017
• Promotion: melalui televisi, media sosial, billboard, dan lainnya
• People: team work, lead and supervised by director
• Process: pembelian bisa diakses langsung melalui website
• Physical evidence: race pax yang diambil setelah pembayaran

Sedangkan unsur STP dari konsep komunikasi pemasaran event ini, yaitu:
• Segmentasi: kelompok atas dan menengah atas (A dan B+) di wilayah Jakarta dan sekitarnya
• Targeting: pecinta lari dan bola khususnya klub Liverpool
• Positioning: event lari yang unik, menggabungkan orang yang suka lari dan olahraga sepakbola

Komentar

Postingan Populer